Jumat, 20 Juli 2018

MANJA MENGHAMBAT MASA DEPAN ANAK MU





Kutipan pesan dari KH. Hasan Abdullah Sahal, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Gontor "Manja itu yang akan menghambat masa depan anakmu karena nanti mereka gak
bisa mandiri, gak paham agama, gak ngerti Qur'an, gak punya akhlaq, ujung – ujungnya gak bisa jadi jariyahmu kalau kamu mati. 
Anak mau masuk pondok apalagi menghafal Qur'an gak usah ditangisi. Itu rezeki, kamu harus bersyukur. Bayangkan kalau anak – anakmu hidup di luar sekarang, apa iya kamu tega setiap jam 4 maksa mereka untuk tahajud ? Apa iya setiap hari kamu ada waktu menyimak setoran hafalan mereka ? Coba kamu lihat dirimu sekarang sudah yakinkah kira – kira sholatmu, puasamu, bisa buat kamu masuk surga ? Kalo kamu yakin amalmu bisa menjamin kamu masuk surga yo sak karepmu....

Urusen anakmu dengan budaya bubrah yang sekarang lagi trend di luar sana. Anak – anak kecil wes podo pinter dolanan hape buka situs apa saja bisa, bangga punya ini itu baju sepatu tas ber merk, lha pas di suruh ngaji blekak blekuk. Di tanya tentang agama prengas prenges…arep dadi opo...?

Kamu hanya dititipi mereka, nanti kamu akan di mintai pertanggungjawaban atas mereka. Kiro – kiro kalo anakmu lebih bangga kenal artis artis, lebih bangga dengan benda benda ber merk, lebih seneng menghafal lagu ora genah, gak kenal Gusti Allah, gak kenal kanjeng Nabi, gak bisa baca dan paham Qur'an gak ngerti budi pekerti.. Lha kamu mati mau jawab apa di hadapan Gusti Allah ? Apa hakmu menghalangi anak-anakmu lebih dekat dengan pemiliknya dengan jalan tholabul ilmi di lingkungan yang mendukung mereka menjadi lebih arif dan berbudi ? Kamu hanya perantara, dipinjami, dititipi, diamanahi…” #semangatmondok#               *Tambahan*

ajari anakmu dengan ilmu agama yang cukup bukan memanjakan denngan harta yang membuat redup.

Kenalkan anakmu dengan apa MAU NYA Dia (Alloh)
Bukan  hanya kenal namanya bahwah tuhan itu bernama Alloh.

Kalau hanya sekedar kenal NAMA tanpa mengenal dan memahami MAU-NYA Alloh,
Jauh sebelum Nabi Muhammad mengenalkan Islam, Orang KAFIR quraiys juga sudah kenal Nama Alloh.
Jadi ber-Islam itu, bukan sekedar sibuk Mengenal Nama-Nya, tapi sibukan ANAKMU dengan mengenal, memahami dan melakukan apa yang menjadi MAU-Nya Alloh terhadap anakmu dan dirimu .
SEMOGA bisa engakau lakukan bukan hanya sebagai  wawasan

di tulis Ulang oleh Pak J dengan beberapa tambahan tulisan di akhir


Tidak ada komentar:

Posting Komentar