Senin, 22 April 2019

HEBOH SALAH DATA SITUNG KPU


Hasil gambar untuk situng kpuKPU membantah : bahwa kesalahan hitung yang  terjadi ( salah data dalam situng KPU tersebut) di beberapa wilayah di Jawa Tengah, Jakarta Timur, NTB, Dumai, Maluku dan Riau, adalah murni karena human error dan bukan kecurangan.

Rabu, 10 April 2019

KEDUANYA MASIH BERNAMA MANUSIA.





Hasil gambar untuk jokowi prabowoWarga negara yang baik adalah warga negara yang mampu mendukung. akan tetapi dukungan yang baik adalah dukungan yang menggunakan akal sehat. Bukan dukungan yang membabi buta.


Dukunglah calonmu dengan empati, simpati, dan dengan cara yang terpuji bukan yang menimbulkan antipati.

Sabtu, 06 April 2019

SEJARAH BUPATI 1 KABUPATEN NGANJUK

Hasil gambar untuk kanjeng jimatPerjalanan sejarah keberadaan Kabupaten Berbek “cikal bakal” Kabupaten Nganjuk sekarang ini. Dikatakan “cikal bakal” karena ternyata kemudian bahwa alur Sejarah Kabupaten Nganjuk adalah berangkat dari keberadaan Kabupaten Berbek dibawah kepemimpinan Radeen Toemenggoeng Sosrokoesoemo 1.

Kamis, 04 April 2019

AHLI STRATEGI PERANG MUSLIM, DI ZAMAN KERAJAAN "HINDU"


Gambar terkaitKidung Panji Wijayakrama dan Kidung Harsawijaya mengisahkan sekitar tahun 1269 Arya Wiraraja semula menjabat sebagai rakryan demung, (Jabatan yang berhubungan dengan Tanggung jawab tentang keselamatan raja, kesehatan raja dan bidang lain sejenisnya) di kerajaan Singhasari. 

Menurut Babad Pararaton, nama kecilnya adalah Banyak Wide, yang secara etimologis yaitu, "Banyak" adalah biasanya adalah nama yang disandang kaum Brahmana, sedangkan "Wide" yang berarti "Widya" yang berarti pengetahuan. jadi nama banyak wide sendiri berarti brahmana yang punya banyak pengetahuan atau cerdik. Hal ini kemudian sesuai dengan perjalanan kariernya kemudian. Tentang kelahiran Banyak wide, Babad Pararaton menyebutkan, beberapa keterangan yang penting.

    "Hana ta wongira, babatanganira buyuting Nangka, aran Banyak Wide, sinungan pasenggahan Arya Wiraraja, arupa tan kandel denira, dinohaken, kinon Adipati ing Songenep, anger ing Madura wetan"


yang artinya: