Husnul Khotimah terambil dari dua kata, yaitu husnul yang berarti terbaik, dan khotimah yang memiliki makna penutup ( dari kata khotama penutup) dan bisa di artikan dgn makna akhir. Maka husnul Khotimah BISA DI ARTIKAN SEBUAH AKHIR YANG BAIK atau sebuah proses yang di akhiri dengan penutup/ kesudahan yang baik
Sedangkan Su'ul Khotimah adalah sebuah perjalan/ proses yang berakhir dengan kejelekan, ketidakberuntungan, kecelakaan,bahkan kehinaan dll.
Umumnya banyak pendapat yang mengatakan bahwa Husnul Khotimah hanya terjadi ketika seseorang mengakhiri hidupnya ( hidupnya berakhir). Sehingga pemaknaan husnul Khotimah menjadi sangat terbatas. dan terkesan menjadi milik kematian ( maut saja)
Berbicara husnul Khotimah adalah berbicara sebuah akhir yang di dahului oleh sebuah proses tertentu.
Maka setiap proses apapun bisa di beri makna (baca penilaian) husnul khotimah atau su'ul khotimah.
Pada prinsipnya perbuatan bisa di nilai husnul khotimah jika membawa kebaikan bagi diri sang pelaku (seseorang). Namun jika berlaku sebaliknya maka nilainya di sebut su'ul khotimah.
Dengan pengertian Husnul Khotimah dan su'ul Khotimah yang di perluas jangkauannya ini maka maka hampir setiap dimensi yang diikuti dengan proses bisa berakhir salah satu dari keduanya.
Di bidang pendidikan ada anak yang husnul khotimah pendidikannya jikabisa menyelesaikan pendidikanya dengan proses yang benar dan berhasil ada yang su'ul Khotimah, jika dalam prosesnya tidak di laulinya sehingga mereka di keluarkan dari sekolah dan tidak lulus.
Dalam bidang da'wah bisa berakhir husnul khatimah jika yang di da;wahi berhasil taat dan mendekat pada yang Maha Kuat dan Maha Hebat.
dalam bidang kerja pun bisa bernilai demikian,
Sedangkan Su'ul Khotimah adalah sebuah perjalan/ proses yang berakhir dengan kejelekan, ketidakberuntungan, kecelakaan,bahkan kehinaan dll.
Umumnya banyak pendapat yang mengatakan bahwa Husnul Khotimah hanya terjadi ketika seseorang mengakhiri hidupnya ( hidupnya berakhir). Sehingga pemaknaan husnul Khotimah menjadi sangat terbatas. dan terkesan menjadi milik kematian ( maut saja)
Berbicara husnul Khotimah adalah berbicara sebuah akhir yang di dahului oleh sebuah proses tertentu.
Maka setiap proses apapun bisa di beri makna (baca penilaian) husnul khotimah atau su'ul khotimah.
Pada prinsipnya perbuatan bisa di nilai husnul khotimah jika membawa kebaikan bagi diri sang pelaku (seseorang). Namun jika berlaku sebaliknya maka nilainya di sebut su'ul khotimah.
Dengan pengertian Husnul Khotimah dan su'ul Khotimah yang di perluas jangkauannya ini maka maka hampir setiap dimensi yang diikuti dengan proses bisa berakhir salah satu dari keduanya.
Di bidang pendidikan ada anak yang husnul khotimah pendidikannya jikabisa menyelesaikan pendidikanya dengan proses yang benar dan berhasil ada yang su'ul Khotimah, jika dalam prosesnya tidak di laulinya sehingga mereka di keluarkan dari sekolah dan tidak lulus.
Dalam bidang da'wah bisa berakhir husnul khatimah jika yang di da;wahi berhasil taat dan mendekat pada yang Maha Kuat dan Maha Hebat.
dalam bidang kerja pun bisa bernilai demikian,
